Senin, 14 Maret 2011

Thomas A. Edison si Penemu Lampu Listrik


Thomas A Edison
Thomas A Edison
Thomas Alva Edison (lahir 11 Februari 1847 – meninggal 18 Oktober 1931 pada umur 84 tahun) adalah penemu dan pengusaha yang mengembangkan banyak peralatan penting. Si Penyihir Menlo Park ini merupakan salah seorang penemu pertama yang menerapkan prinsip produksi massal pada proses penemuan.
Masa kecil
Ia lahir di Milan, Ohio, Amerika Serikat pada tanggal 11 Februari 1847. Pada masa kecilnya di Amerika Serikat, Edison selalu mendapat nilai buruk di sekolahnya. Oleh karena itu ibunya memberhentikannya dari sekolah dan mengajar sendiri di rumah. Di rumah dengan leluasa Edison kecil dapat membaca buku-buku ilmiah dewasa dan mulai mengadakan berbagai percobaan ilmiah sendiri. Pada Usia 12 tahun ia mulai bekerja sebagai penjual koran, buah-buahan dan gula-gula di kereta api. Kemudian ia menjadi operator telegraf, Ia pindah dari satu kota ke kota lain. Di New York ia diminta untuk menjadi kepala mesin telegraf yang penting. Mesin-mesin itu mengirimkan berita bisnis ke seluruh perusahaan terkemuka di New York.

Masa muda
Pada tahun 1870 ia menemukan mesin telegraf yang lebih baik. Mesin-mesinnya dapat mencetak pesan-pesan di atas pita kertas yang panjang. Uang yang dihasilkan dari penemuannya itu cukup untuk mendirikan perusahaan sendiri. Pada tahun 1874 ia pindah ke Menlo Park, New Jersey. Disana ia membuat sebuah bengkel ilmiah yang besar dan yang pertama di dunia. Setelah itu ia banyak melakukan penemuan-penemuan yang penting. Pada tahun 1877 ia menemukan Gramofon. Dalam tahun 1879 ia berhasil menemukan lampu listrik kemudia ia juga menemukan proyektor untuk film-film kecil. Tahun 1882 ia memasang lampu-lampu listrik di jalan-jalan dan rumah-rumah sejauh satu kilometer di kota New York. Hal ini adalah pertama kalinya di dunia lampu listrik di pakai di jalan-jalan. Pada tahun 1890, ia mendirikan perusahaan General Electric.
Edison dipandang sebagai salah seorang pencipta paling produktif pada masanya, memegang rekor 1.093 paten atas namanya. Ia juga banyak membantu dalam bidang pertahanan pemerintahan Amerika Serikat. Beberapa penelitiannya antara lain : mendeteksi pesawat terbang, menghancurkan periskop dengan senjata mesin, mendeteksi kapal selam, menghentikan torpedo dengan jaring, menaikkan kekuatan torpedo, kapal kamuflase, dan masih banyak lagi.
Ia meninggal pada usianya yang ke-84, pada hari ulang tahun penemuannya yang terkenal, bola lampu modern.

Jumat, 11 Maret 2011

PARA PENEMU DUNIA: SOICHIRO HONDA

PARA PENEMU DUNIA: SOICHIRO HONDA: "Pernakah Anda tahu, sang pendiri 'kerajaan' Honda - Soichiro Honda – sebelum sukses diraihnya ia banyak mengalami kegagalan? Ia juga tidak ..."

Penemu Ferrari

Enzo Ferrari (lahir 18 Februari 1898 – wafat 14 Agustus 1988 pada umur 90 tahun) merupakan seorang pendiri tim balap Scuderia Ferrari dan kemudian menjadi bagian dari produk mobil Ferrari. Dia dilahirkan di Modena, tetapi pada tahun 1916, ayahnya meninggal dunia karena wabah flu. Ia membangun perusahaannya dengan membuat beberapa mobil sport yang menggunakan namanya dan diberi lambang kuda jingkrak.

Lambang kuda jingkrak itu terinspirasi dari sebuah lukisan yang menghiasi badan sebuah pesawat tempur yang diterbangkan oleh Francesco Baracca dalam Perang Dunia I. Awalnya Ferrari menempatkan mesin di bagian depan mobil, seperti mobil-mobil lainnya. Namun, sejak tahun 1961, mesin mobil-mobil Ferrari ditempatkan di belakang.

Enzo Ferrari meninggal dunia pada tahun 1988 dan namanya diabadikan sebagai salah satu merek mobil.

Lahir di Modena, Enzo Ferrari tumbuh dewasa dengan sedikit pendidikan formal namun ia memiliki hasrat yang kuat untuk menjadi pembalap. Selama Perang Dunia I, ia bertugas di barisan depan pasukan tentara Italia. Ayahnya, Alfredo, meninggal pada tahun 1916 karena terserang wabah flu yang menyebar luas di Italia pada waktu itu. Ferrari pun juga terserang flu dan ia dibebaskan dari pekerjaannya. Saat tiba di rumahnya, ia mengetahui bahwa keuangan keluarganya dalam keadaan terancam. Ferrari mencoba mencari pekerjaan di Fiat (sebuah perusahaan mobil di Italia) namun gagal, kemudian ia menemukan sebuah pekerjaan di perusahaan mobil yang lebih kecil bernama CMN, mendesain truk bekas menjadi mobil yang lebih kecil. Ia juga menjadi pembalap pada tahun 1919 di tim CMN, tetapi tidak begitu sukses.

Ia meninggalkan CMN pada tahun 1920 dan menjadi pembalap di tim Alfa Romeo (sebuah perusahaan mobil di Italia), ia berhasil meraih sukses yang lebih dari sebelumnya. Pada tahun 1923, ia mengikuti balap mobil di Ravenna dan mendapatkan penghargaan berupa badge The Prancing Horse (kuda jingkrak) yang mendekorasi pesawat Francesco Barraca (seorang pemimpin pasukan Italia). Logo ini menunggu selama 9 tahun sampai akhirnya dipakai menjadi lambang mobil balap. Pada tahun 1924, Ferrari memenangkan Coppa Acerbo (sebuah ajang balap mobil) di Pescara, Italia. Ia mengalami sukses di balap lokal dan mendorong Alfa untuk memberikan kesempatan mengikuti balap yang lebih bergengsi. Ferrari tidak mengambil kesempatan itu dan tidak membalap sampai tahun 1927. Ia lanjut bekerja secara langsung untuk alfa romeo sampai 1929 sebelum membuat scuderia ferari sebagai tim balap untuk Alfa.

Ferrari mengatur kegiatan perusahaan Alfa cars dan membentuk tim yang terdiri lebih dari 40 pembalap, termasuk Giuseppe Campari dan Tazio Nuvolari. Ferrari sendiri melanjutkan balap mobil sampai kelahiran anak pertamanya pada tahun 1932 (Alfredo Ferrari, dikenal juga sebagai Dino yang meninggal tahun 1956).

Alfa Romeo berakhir pada 1933 ketika masalah finansial membuat alfa menarik diri. Oleh karena campur tangan Pirelli, Ferrari tidak menerima mobil sama sekali. Karena kualitas pembalap Scuderia, maka perusahaan tersebut mengalami beberapa kemenangan (1935 di german adalah pengecualian). Merk auto union dan mercedeslah yang mendominasi area tersebut.

Pada tahun 1937 Alfa menerima kontrol usaha membalapnya sekali lagi, menyebabkan Ferrari menjadi Direktur Olahraga di bawah teknik Alfa direktur. Ferrari segera pergi, tetapi karena kontrak menyebabkan dirinya tidak bisa balapan atau mendesain selama empat tahun. Dia membentuk Auto-Avio Costruzioni, perusahaan yang menyediakan bagian-bagian untuk tim membalap lain. Tetapi di Mille Miglia 1940 perusahaan memproduksi dua mobil untuk bersaing, digerakkan oleh Alberto Ascari dan Lotario Rangoni. Selama Perang Dunia II perusahaannya dilibatkan di produksi perang, berpindah dari Modena kepada Maranello. Tidak sampai setelah Perang Dunia II yang diminta oleh Ferrari untuk menahan reputasi orang fasis dan mobil buatannya yang memikul namanya, mendirikan Ferrari S.p.A. hari ini pada 1947. Perlombaan pertama yang ber-roda terbuka di Turin pada 1948 dan kemenangan pertama masuk nanti tahun di Lago di Garda. Ferrari mengambil bagian di Recipe 1 Kejuaraan Dunia sejaknya.

Pada tahun 1960 an masalah kurangnya permintaan dan pembiayaan yang tidak cukup memaksa Ferrari untuk membolehkan Fiat mengambil pancang di perusahaan. Ferrari sudah menawarkan Arungan kesempatan untuk membelikan perusahaan pada 1963 selama US$18 juta tetapi, terlambat di perundingan, Ferrari menarik kembali. Keputusan ini memicu keputusan Perusahaan Mesin Arungan untuk meluncurkan program balapan kareta olahraga serius Eropa. Perusahaan menjadi saham bersama dan Fiat mengambil saham kecil pada 1965 dan lalu pada 1969 mereka menambah memegang mereka teguh 50% dari perusahaan. (Di 1988 tanah milik Fiat ditambah ke 90%).

Ferrari tetap menjadi direktur pelaksana sampai 1971. Walaupun mengundurkan diri, ia tetap berpengaruh di perusahaan sampai kematiannya. Masukan Fiat memerlukan beberapa musim untuk mempunyai pengaruh. Namun, setelah segala kesuksesan itu dan janji gelar jody sheckter di 1979, harapan kejuaraan Formula One jatuh lesu. tahun 1982 dibuka dengan sebuah mobil kuat, 126c2, pembalap kelas dunia, dan hasil yang memuaskan pada awal balapan

Tetapi, Gilles Villeneuve dibunuh di 126C2 pada Mei, dan kawan seregu Didier Pironi menyebabkan karirnya diperpendek di akhir keras lebih akhir menghidupkan yang berkabut backstraight di Hockenheim pada Agustus. Pironi menuntun kejuaraan pegemudi pada saat itu; dia akan kehilangan timbal sewaktu dia menunggu perlombaan sisa selesai. Tim melihat kejuaraan lagi selama hidup Ferrari.

Enzo Ferrari meninggal pada 14 Agustus, 1988 di Modena pada umur 90. Kematiannya tidak dipublikasikan sampai dua hari kemudian oleh permintaan Enzo. Dia meninggal di awal kekuasaan McLaren Honda kombinasi. Satu-satunya perlombaan yang McLaren tidak menang pada 1988 adalah Grand Prix Itali. dipegang hanya minggu-minggu hasilnya 1-2 putus bagi Ferrari, hubungan dengan Gerhard Berger yang memimpin di rumah Michele Alboreto. Setelah kematian Ferrari, tim Scuderia Ferrari semakin sukses, khususnya dengan Michael Schumacher, Felipe Massa dan Kimi Räikkönen. Ia menyaksikan balap mobil Ferrari F40 sesaat sebelum kematiannya. Pada 2003, sebuah mobil diluncurkan dengan nama Enzo Ferrari. Membuat Cavaliere del Lavoro pada 1952, untuk menambah kehormatannya Cavaliere dan Commendatore di 1920s, Ferrari juga mendapat sejumlah tingkat kehormatan, Hammarskjöld Prize pada 1962, Columbus Prize pada 1965, dan De Gasperi Award pada 1987. Pada 1994, dia secara anumerta dilantik ke dalam International Motorsports Hall of Fame.

Setelah kematiannya anak lelaki Alfredo (Dino), Ferrari memakai kacamata hitam ikonis hampir setiap hari untuk menghormati anak lelakinya.

SOICHIRO HONDA

Pernakah Anda tahu, sang pendiri "kerajaan" Honda - Soichiro Honda – sebelum sukses diraihnya ia banyak mengalami kegagalan? Ia juga tidak menyandang gelar insinyur, lebih-lebih Profesor seperti halnya B.J. Habibie, mantan Presiden RI. Ia bukan siswa yang memiliki otak cemerlang. Di kelas, duduknya tidak pernah di depan, selalu menjauh dari pandangan guru. "Nilaiku jelek di sekolah. Tapi saya tidak bersedih, karena dunia saya disekitar mesin, motor dan sepeda," tutur tokoh ini, yang meninggal pada usia 84 tahun, setelah dirawat di RS Juntendo, Tokyo, akibat mengindap lever.

Kecintaannya kepada mesin, mungkin 'warisan' dari ayahnya yang membuka bengkel reparasi pertanian, di dusun Kamyo, distrik Shizuko, Jepang Tengah, tempat kelahiran Soichiro Honda. Di bengkel, ayahnya memberi cathut (kakak tua) untuk mencabut paku. Ia juga sering bermain di tempat penggilingan padi melihat mesin diesel yang menjadi motor penggeraknya.

Di situ, lelaki kelahiran 17 November 1906, ini dapat berdiam diri berjam-jam. Di usia 8 tahun, ia mengayuh sepeda sejauh 10 mil, hanya ingin menyaksikan pesawat terbang. Ternyata, minatnya pada mesin, tidak sia-sia. Ketika usianya 12 tahun, Honda berhasil menciptakan sebuah sepeda pancal dengan model rem kaki. Tapi, benaknya tidak bermimpi menjadi usahawan otomotif. Ia sadar berasal dari keluarga miskin. Apalagi fisiknya lemah, tidak tampan, sehingga membuatnya rendah diri. Di usia 15 tahun, Honda hijrah ke Jepang, bekerja Hart Shokai Company. Bosnya, Saka Kibara, sangat senang melihat cara kerjanya. Honda teliti dan cekatan dalam soal mesin. Setiap suara yang mencurigakan, setiap oli yang bocor, tidak luput dari perhatiannya. Enam tahun bekerja disitu, menambah wawasannya tentang permesinan. Akhirnya, pada usia 21 tahun, bosnya mengusulkan membuka suatu kantor cabang di Hamamatsu. Tawaran ini tidak ditampiknya.

Di Hamamatsu prestasi kerjanya tetap membaik. Ia selalu menerima reparasi yang ditolak oleh bengkel lain. Kerjanya pun cepat memperbaiki mobil pelanggan sehingga berjalan kembali. Karena itu, jam kerjanya larut malam, dan terkadang sampai subuh. Otak jeniusnya tetap kreatif. Pada zaman itu, jari-jari mobil terbuat dari kayu, hingga tidak baik meredam goncangan. Ia punya gagasan untuk menggantikan ruji-ruji itu dengan logam. Hasilnya luarbiasa. Ruji-ruji logamnya laku keras, dan diekspor ke seluruh dunia. Di usia 30, Honda menandatangani patennya yang pertama.

Setelah menciptakan ruji, Honda ingin melepaskan diri dari bosnya, membuat usaha bengkel sendiri. Ia mulai berpikir, spesialis apa yang dipilih? Otaknya tertuju kepada pembuatan Ring Pinston, yang dihasilkan oleh bengkelnya sendiri pada tahun 1938. Sayang, karyanya itu ditolak oleh Toyota, karena dianggap tidak memenuhi standar. Ring buatannya tidak lentur, dan tidak laku dijual. Ia ingat reaksi teman-temannya terhadap kegagalan itu. Mereka menyesalkan dirinya keluar dari bengkel.

Karena kegagalan itu, Honda jatuh sakit cukup serius. Dua bulan kemudian, kesehatannya pulih kembali. Ia kembali memimpin bengkelnya. Tapi, soal Ring Pinston itu, belum juga ada solusinya. Demi mencari jawaban, ia kuliah lagi untuk menambah pengetahuannya tentang mesin. Siang hari, setelah pulang kuliah - pagi hari, ia langsung ke bengkel, mempraktekan

pengetahuan yang baru diperoleh. Setelah dua tahun menjadi mahasiswa, ia akhirnya dikeluarkan karena jarang mengikuti kuliah. "Saya merasa sekarat, karena ketika lapar tidak diberi makan, melainkan dijejali penjelasan bertele-tele tentang hukum makanan dan pengaruhnya," ujar Honda, yang gandrung balap mobil. Kepada Rektornya, ia jelaskan maksudnya kuliah bukan mencari ijasah. Melainkan pengetahuan. Penjelasan ini justru dianggap penghinaan.

Berkat kerja kerasnya, desain Ring Pinston-nya diterima. Pihak Toyota memberikan kontrak, sehingga Honda berniat mendirikan pabrik. Eh malangnya, niatan itu kandas. Jepang, karena siap perang, tidak memberikan dana. Ia pun tidak kehabisan akal mengumpulkan modal dari sekelompok orang untuk mendirikan pabrik. Lagi-lagi musibah datang. Setelah perang meletus, pabriknya terbakar dua kali. Namun, Honda tidak patah semangat.

Ia bergegas mengumpulkan karyawannya. Mereka diperintahkan mengambil sisa kaleng bensol yang dibuang oleh kapal Amerika Serikat, digunakan sebagai bahan mendirikan pabrik. Tanpa diduga, gempa bumi meletus menghancurkan pabriknya, sehingga diputuskan menjual pabrik Ring Pinstonnya ke Toyota. Setelah itu, Honda mencoba beberapa usaha lain. Sayang semuanya gagal. Akhirnya, tahun 1947, setelah perang Jepang kekurangan bensin.

Di sini kondisi ekonomi Jepang porak-poranda. Sampai-sampai Honda tidak dapat menjual mobilnya untuk membeli makanan bagi keluarganya. Dalam keadaan terdesak, ia memasang motor kecil pada sepeda. Siapa sangka, "sepeda motor" – cikal bakal lahirnya mobil Honda - itu diminati oleh para tetangga. Mereka berbondong-bondong memesan, sehingga Honda kehabisan stok. Disinilah, Honda kembali mendirikan pabrik motor. Sejak itu, kesuksesan tak pernah lepas dari tangannya. Motor Honda berikut mobinya, menjadi "raja" jalanan dunia, termasuk Indonesia.

Bagi Honda, janganlah melihat keberhasilan dalam menggeluti industri otomotif. Tapi lihatlah kegagalan-kegagalan yang dialaminya. "Orang melihat kesuksesan saya hanya satu persen. Tapi, mereka tidak melihat 99% kegagalan saya", tuturnya. Ia memberikan petuah ketika Anda mengalami kegagalan, yaitu mulailah bermimpi, mimpikanlah mimpi baru. Kisah Honda ini, adalah contoh bahwa Suskes itu bisa diraih seseorang dengan modal seadanya, tidak pintar di sekolah, ataupun berasal dari keluarga miskin.


5 Resep keberhasilan Honda :

* Selalu berambisi dan berjiwa muda.
* Hargailah teori yang sehat, temukan gagasan baru, khususkan waktu memperbaiki produksi.
* Senangi pekerjaan Anda dan usahakan buat kondisi kerja senyaman mungkin.
* Carilah irama kerja yang lancar dan harmonis.
* Selalu ingat pentingnya penelitian dan kerja sama.

Trial and error Untuk meraih kesuksesan, Anda perlu melakukan trial and error. Hal ini merupakan salah satu tolok ukur untuk menggapai kesuksesan. Tinggal sejauh mana kita mau dan berani mencoba kembali kegagalan itu. Sebelum mencoba lagi, pikirkan masak-masak langkah yang akan ditempuh. Kalau pun terjadi kesalahan kembali, jangan ragu-ragu melakukan perbaikan dan terus mencoba sampai Anda berhasil mengatasinya. Kunci utama trial and error adalah kerja keras dan tetap semangat.

Nah dengan demikian, Anda telah berdamai dengan kegagalan. Sehingga kegagalan bukan lagi momok yang menakutkan. Melainkan sesuatu yang harus dihadapi dan dilawan agar kegagalan itu tidak menggerogoti hidup Anda. Semoga Sukses…..!